Jakarta, tintahijau.com – Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyatakan dukungan atas rencana Presiden Prabowo Subianto membentuk tim investigasi independen terkait kericuhan demonstrasi yang terjadi pada 25–30 Agustus 2025 lalu.

AHY menilai pembentukan tim investigasi sangat penting untuk menjernihkan informasi di tengah masyarakat yang saat ini simpang siur.

“Saya rasa memang harus, kita bisa identifikasi dengan utuh sehingga mencegah terjadinya misinformasi dan disinformasi. Hari-hari ini sering membuat bingung, kita semua cemas ketika tidak mengetahui apa yang sesungguhnya terjadi,” kata AHY saat dikonfirmasi, Kamis (11/9/2025).

Ia menambahkan, kebenaran faktual dan aktual perlu dihadirkan agar publik tidak terjebak dalam fitnah maupun kabar bohong. “Kalau kita ingin mengetahui sebuah insiden atau tragedi, maka perlu diketahui secara utuh sehingga menghindari hoaks, fitnah, dan lain sebagainya,” imbuhnya.

Lebih lanjut, AHY menilai tim investigasi independen juga berperan penting untuk meredam munculnya teori konspirasi yang dapat mengganggu kerukunan bangsa. “Kita berharap demokrasi yang dijalankan dengan baik juga diikuti upaya menaati konstitusi, hukum, dan aturan yang berlaku,” tegasnya.

Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto sebelumnya menyetujui pembentukan tim investigasi independen atas kericuhan demonstrasi tersebut. Keputusan itu menjadi salah satu hasil pertemuan Presiden dengan Gerakan Nurani Bangsa (GNB).

Menurut Prabowo, langkah ini diambil sebagai jawaban atas aspirasi masyarakat sipil yang menuntut adanya komisi investigasi independen untuk mengusut tuntas prahara Agustus yang menimbulkan korban jiwa dan kerugian di berbagai daerah.