SUBANG, TINTAHIJAU.COM — Direktur Utama Perumda Tirta Rangga Subang, Lukman Nurhakim, menegaskan arah kebijakan strategis perusahaan dalam menghadapi tantangan layanan air bersih serta mempersiapkan capaian kinerja hingga tahun 2026. Pesan ini ia sampaikan dalam agenda internal penyusunan program kerja dan rencana anggaran.

Menurut Lukman, seluruh perencanaan perusahaan harus berorientasi pada tiga fokus utama: perbaikan dan perluasan jangkauan layanan, kepuasan pelanggan, dan pemenuhan target Pendapatan Asli Daerah (PAD). Tiga aspek ini, tegasnya, menjadi dasar penting bagi penguatan layanan air bersih di Kabupaten Subang.

Lukman menjelaskan, perbaikan layanan tidak hanya berkutat pada kualitas teknis air, tetapi juga mencakup respon cepat terhadap keluhan, peningkatan profesionalitas pelayanan, serta upaya memperluas akses air bersih ke wilayah-wilayah yang sebelumnya belum terjangkau.

“Setiap program kerja dan anggaran harus diarahkan untuk memperbaiki dan memperluas layanan. Kepuasan pelanggan menjadi ukuran keberhasilan kita, dan target PAD tetap harus tercapai,” tegas Lukman, Kamis (14/11/2025).

Di sisi lain, ia menekankan bahwa peningkatan kualitas layanan tidak boleh mengabaikan aspek internal perusahaan. Menurutnya, peningkatan fasilitas kerja dan kesejahteraan pegawai merupakan elemen penting yang akan berdampak langsung pada produktivitas.

“Sekemampuan kita, bertahap kita benahi fasilitas kerja dan layanan untuk pelanggan. Supaya lebih nyaman dan produktif,” ujarnya.

Lukman menjelaskan bahwa pekerjaan perbaikan fasilitas tidak bisa dilakukan sekaligus, tetapi dilakukan secara bertahap, menyesuaikan kemampuan perusahaan tanpa mengganggu keberlangsungan operasional.

Selain fokus pada internal, Tirta Rangga juga mencatat perkembangan penting dalam perluasan jangkauan layanan. Salah satunya terjadi di wilayah Pantura Subang.

“Tahun 2023, Perumda TRS belum menjangkau layanan ke Kecamatan Sukasari–Pantura. Alhamdulillah tahun 2024 jaringan masuk, dan tahun ini ratusan rumah sudah bisa terlayani,” ungkapnya.

Menurut Lukman, capaian ini menjadi bukti bahwa Tirta Rangga terus bergerak memperluas akses air bersih untuk masyarakat Subang, sekaligus menunjukkan komitmen perusahaan dalam menjalankan tanggung jawab pelayanan publik.

Dalam kesempatan tersebut, Lukman juga menyinggung arah persiapan menuju tahun 2026. Ia mengatakan perusahaan harus lebih solid dan terintegrasi, mulai dari pelayanan, produksi, hingga distribusi, agar mampu menjawab tantangan kebutuhan air bersih yang terus meningkat.

“Kita harus menyiapkan Tirta Rangga yang lebih kuat untuk menghadapi 2026. Semua bidang harus bergerak seirama. Bismillah, kita jalankan bersama,” ujarnya.

Dengan orientasi kebijakan yang terukur, Tirta Rangga menargetkan peningkatan kualitas layanan, memperluas jangkauan distribusi, dan menjaga kepercayaan publik sebagai perusahaan daerah yang memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Subang.